Agats, 14 November 2025 — Dinas Pendidikan Kabupaten Asmat menyelenggarakan Pelatihan Perencanaan Berbasis Data (PBD) selama tiga hari, 12–14 November 2025, bertempat di Aula Wiyata Mandala, Agats. Kegiatan ini menghadirkan para operator Dapodik, operator ARKAS, serta para kepala sekolah jenjang SD dan SMP dalam Kota Agats. Pelatihan berlangsung dengan dukungan penuh dari BPMP Papua sebagai narasumber utama.

Hadir dalam kegiatan tersebut Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Asmat, Barbalina Toisuta, SE., M.Pd, Kepala Bidang Pembinaan Pendidikan Dasar, Antonius Sutiyanta, S.Pd, serta Narasumber BPMP Papua, Kuswanto, S.Pd., M.Pd.

Kegiatan dibuka dengan sambutan Kabid Pembinaan Pendidikan Dasar, Antonius Sutiyanta, S.Pd, yang menegaskan bahwa penguatan kompetensi operator dan kepala sekolah dalam mengelola data adalah fondasi utama untuk meningkatkan kualitas perencanaan pendidikan. Ia menyampaikan bahwa PBD bukan sekadar kewajiban administratif, melainkan instrumen penting untuk memastikan setiap program dan anggaran sekolah benar-benar tepat sasaran. Antonius juga menekankan pentingnya konsistensi pemutakhiran data serta kolaborasi antara sekolah, operator, dan dinas agar kualitas layanan pendidikan meningkat dari waktu ke waktu.

Sambutan berikutnya disampaikan oleh Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Asmat, Barbalina Toisuta, SE., M.Pd, yang menyoroti pentingnya validitas dan transparansi data. Ia menyampaikan bahwa data yang langsung dilihat oleh Kementerian—seperti Dapodik dan Raport Pendidikan—menjadi dasar utama dalam perencanaan penganggaran melalui ARKAS.

"Basis data yang akurat adalah kunci. Walaupun banyak tantangan di lapangan, saya yakin Bapak Ibu semua mampu menjaga mutu data pendidikan Kabupaten Asmat,” ujar Barbalina. Ia menambahkan bahwa pelatihan ini merupakan langkah strategis untuk memperkuat kualitas data di setiap satuan pendidikan, sekaligus memberikan apresiasi kepada BPMP Papua yang telah mendukung pelaksanaan kegiatan tersebut. Sambutan tersebut sekaligus membuka kegiatan secara resmi.

Setelah pembukaan, sesi pelatihan dipimpin langsung oleh narasumber dari BPMP Papua, Kuswanto, S.Pd., M.Pd, yang memaparkan materi terkait pemanfaatan data pendidikan, mekanisme pemutakhiran Dapodik, integrasi dengan Raport Pendidikan, serta sinkronisasi data sebagai dasar perencanaan ARKAS. Peserta diberikan pendampingan teknis dan praktik langsung agar pemahaman mereka terhadap PBD semakin kuat dan dapat diterapkan di sekolah masing-masing.

Kegiatan Pelatihan PBD ini diharapkan mampu memperkuat budaya kerja berbasis data di lingkungan sekolah dan memastikan setiap pengambilan keputusan pendidikan di Kabupaten Asmat memiliki landasan yang akurat, valid, dan bertanggung jawab.